Gerbang Kampus

Selamat datang di kampus Universitas Nusa Cendana.

Rektorat Baru

Gedung Rektorat tempat Rektor, para Pembantu Rektor, para Kepala Biro, dan jajarannya berkantor.

Laboratorium

Laboratorium merupakan fasilitas penunjang tempat dilaksanakan kegiatan pendidikan dan penelitian.

Wisuda

Wisuda menandai akhir pelaksanaan kegiatan pendidikan sarjana dan pascasarjana.

Kerjasama

Undana melaksanakan kerjasama dengan para pemangku kepentingan dalam melaksanakan kegiatan tridharma perguruan tinggi.

Senin, 30 Juni 2014

Undana Memberangkatkan Peserta EIFI 2014 ke Lapangan

Setelah menerima secara resmi melalui makan malam bersama di Restoran Subasuka sehari sebelumnya, pada 30 Juni 2014 Undana memberangkatkan peserta EIFI 2014 ke Buat, Kabupaten TTS, untuk memperoleh orientasi lapangan selama dua hari. Pada acara makan malam bersama, melalui Pembantu Rektor IV Bidang Kerjasama dan Alumni I Wayan Mudita, Rektor Undana menyampaikan selamat datang kepada seluruh peserta dan berharap kepada peserta dari Undana agar dapat menjadi tuan rumah yang baik. Sebagaimana telah ditulis sebelumnya, EIFI merupakan kegiatan praktik kerja lapangan (field intensive) yang melibatkan mahasiswa dan dosen dari empat universitas, yaitu Charles Darwin University (CDU), Universitas Gadjah Mada (UGM), Universitas Kristen Satya Wacana (UKSW), dan Universitas Nusa Cendana (Undana). Kegiatan lapangan berlangsung di Desa Linamnutu, Kecamatan Amanuban Selatan, Kabupaten TTS.

Sebelum diberangkatkan, perwakilan rombongan diterima oleh Rektor Prof. Fred Benu di ruang kerjanya, Gedung Rektorat Undana Lantai II. Pada kesempatan tersebut, Ketua Program EIFI Dr. Penny Wurm menyampaikan terima kasih atas persiapan yang telah dilakukan dengan baik dan sambutan hangat yang telah diberikan oleh Undana. Dr. Penny Wurm menjelaskan kepada Rektor bahwa EIFI kali ini merupakan kali yang ketiga dan akan terus dilanjutkan pada tahun-tahun yang akan datang untuk memberikan pengalaman lapangan kepada mahasiswa dan dosen muda dari keempat universitas. Dr. Bronwyn Myers, Wakil Ketua Program yang mendampingi ketua rombongan ketika itu, menambahkan bahwa selain Program EIFI, CDU juga telah bekerjasama dengan Undana dalam beberapa kegiatan penelitian, di antaranya penelitian mengenai dampak penambangan rakyat di Timor Barat dan Sulawesi Tenggara, di mana I Wayan Mudita adalah salah seorang anggota tim peneliti.

Rektor menyambut baik kerjasama tersebut dan mengharapkan agar di masa depan kerjasama dapat lebih ditingkatkan. Menanggapi keinginan rektor tersebut, Dr. Bronwyn Myers menyampaikan bahwa pada bulan Agustus nanti, kegiatan penelitian dampak penambangan rakyat akan memberikan kesempatan kepada pimpinan Undana dan Universitas Halu Oleo (Unhalu) untuk berkunjung ke CDU. Diharapkan bahwa kesempatan tersebut dapat dimanfaatkan oleh Undana untuk membahas kerjasama lebih lanjut antara Undana dan CDU. Rektor menyampaikan bahwa kerjasama lebih lanjut dapat ditingkatkan melalui program double degree antara Program Studi Ilmu Lingkungan Program Pascasarjana Undana dengan School of Environmental Science di CDU, selain kerjasama dengan Research Institute for the Environment and Livelihoods (RIEL) yang telah terbina selama ini.

Keberangkatan rombongan ke Buat didampingi oleh Pembantu Rektor IV I Wayan Mudita. Dalam perjalanan menuju Buat, rombongan berhenti di beberapa titik, di antaranya di tepi Sungai Noelmina, di titik tertinggi jalan baru menjelang kota Soe, dan di penangkaran buaya di Buat. Di tepi sungai Noelmina rombongan mengamati erosi tebing, sedimentasi, dan kegiatan penambangan pasir di badan sungai. Dari titik tertinggi menjelang Soe, rombongan menyaksikan lahan bekas ladang yang diinvasi gulma Chromolaena odorata dan pemandangan ke arah sungai Noelmina. Pada titik tersebut, I Wayan Mudita menemukan untuk pertama kali sejak dilepaskan pada 1986, kumbang Curinus coeruleus, predator kutu loncat lamtoro Heteropsylla cubana. Predator ini diintroduksi sebagai agen hayati untuk mengendalikan kutu loncat yang menghancurkan lamtoro sejak 1985.


Rombongan tiba di Buat sekitar pukul 14.00 WITA dan menginap di wisma Balai Latihan Kehutanan. Menjelang wisma, rombongan sempat menyaksikan buaya di penagkaran buaya setempat. Setelah makan siang, rombongan beristirahan sebentar sebelum kemudian memulai kegiatan persiapan pada pukul 16.00 WITA. Setelah kegiatan persiapan, rombongan akan langsung menuju desa Linamnutu dan akan didampingi oleh Pembantu Rektor III Bidang Kemahasiswaan Prof. Simon Sabon Ola. Selama melaksanakan kegiatan lapangan, rombongan didampingi oleh Dr. Gomer Liufeto dan oleh Ibu Jenny E.R. Markus.

Minggu, 29 Juni 2014

Undana Kembali Berpartisipasi dalam Program EIFI 2014 Bersama-sama CDU, UGM, dan UKSW

Undana kembali berpartisipasi dalam Program EIFI (Eastern Indonesia Field Intensive). EIFI merupakan program kerjasama yang melibatkan empat universitas, yaitu Charles Darwin University (CDU), Darwin, Australia; Universitas Nusa Cendana (Undana),  Kupang, NTT; Universitas Gadjah Mada (UGM), Yogyakarta; dan Universitas Kristen Satya Wacana (UKSW), Salatiga, Jawa Tengah. Partisipasi Undana tersebut dibahas dalam rapat persiapan akhir yang dipimpin oleh Pembantu Rektor IV Bidang Kerjasama dan Alumni I Wayan Mudita pada Jumat, 27 Juni 2014 di ruang rapat pimpinan, lantai II Gedung Rektorat Undana. Kegiatan lapangan program tersebut akan dilaksanakan di desa Linamnutu, Kabupaten Timor Tengah Selatan, NTT, pada 2-7 Juli 2014, setelah didahului dengan pembekalan mahasiswa pada 30 Juni-1 Juli di Buat, dan kemudian akan diakhiri dengan penyusunan dan penyajian laporan di Soe pada 8-11 Juli 2011.

Program ini dikelola oleh RIEL (Research Institute for the Environment and Livelihoods), lembaga penelitian yang menangani isu-isu lingkungan hidup dan penghidupan masyarakat di CDU, dan diketuai oleh Dr. Penny Wurm, Pembantu Ketua Bidang Pembelajaran dan Pengajaran, Sekolah Ilmu Lingkungan CDU. EIFI merupakan program gabungan pembelajaran dan penelitian yang melibatkan dosen dan mahasiswa dari keempat universitas. Kegiatan tersebut dilaksanakan dengan menggunakan pendekatan lintas bidang ilmu, lintas budaya, dan lintas bahasa dan difokuskan untuk mengeksplorasi isu-isu pembangunan perdesaan, ketahanan pangan, penyediaan air irigasi dan air bersih, serta penguasaan lahan dengan juga melibatkan masyarakat desa setempat. Program dilaksanakan setiap 2 tahun dan kegiatan pada Juni 2014 ini merupakan kegiatan ketiga.

Kegiatan EIFI ketiga ini dikoordinasikan oleh Marten Kapa, Pembantu Rektor III Bidang kemahasiswaan sebelumnya. Hal itu dilakukan untuk menjamin kelancaran pelaksanaan kegiatan, mengingat waktu yang sangat terbatas. Pelaksanaan kegiatan tahun berikutnya akan dikoordinasikan oleh Pembantu Rektor IV sekarang, Prof. Simon Sabon Ola. Koordinasi persiapan pelaksanaan difasilitasi oleh Kepala International Relations Office, Prof. H.D.J. Lalel, sedangkan kegiatan lapangan oleh Dr. Gomer Liufeto.

Untuk kegiatan kali ini, mahasiswa Undana yang dilibatkan seluruhnya berasal dari Fakultas Pertanian. Koordinasi mahasiswa pada tingkat fakultas dilaksanakan oleh Pembantu Dekan III Bidang Kemahasiswaan Dr. Lince Mukkun dan koordinasi bidang akademik oleh Jenny E.R. Markus, Ketua Program Studi Agroteknologi sebelumnya. Koordinasi bidang akademik selanjutnya akan ditangani oleh ketua program studi sekarang, Antonius S.S. Ndiwa. Mahasiswa yang dilibatkan terdiri atas 5 orang dari program studi agroteknologi dan 2 orang dari program studi agribisnis. Setiap mahasiswa juga akan didampingi oleh seorang dosen pembimbimbing dari dua dosen pembimbing skripsi tiap-tiap mahasiswa.

Melalui rapat koordinasi tersebut, Pembantu Rektor IV menyampaikan agar para dosen dan mahasiswa Undana yang terlibat dapat memanfaatkan kesempatan dengan sebaik-baiknya untuk bertukar informasi dan pengalaman dengan sesama dosen dan mahasiswa dari ketiga universitas lainnya. Mengingat kegiatan berlangsung di wilayah NTT, para dosen dan mahasiswa Undana diminta agar bisa menjadi tuan rumah yang baik, setidak-tidaknya dalam memberikan penjelasan mengenai aspek bahasa dan budaya setempat. RIRL menyediakan informasi lebih lanjut untuk mahasiswa peserta, publikasi kegiatan tahun sebelumnya, dan presentasi audio-visual kegiatan sebelumnya.

Kesempatan Bagi Lulusan Terbaik Undana untuk Bergabung dengan Telkomsel

PT Telkomsel Kantor Cabang Kupang menginformasikan akan memberikan kesempatan kepada lulusan terbaik Undana dari wisuda periode Juni 2014 untuk mengikuti seleksi penerimaan pegawai. Kesempatan tersebut diberikan masing-masing kepada 10 lulusan terbaik program studi teknik elektro, teknik informatika, dan ekonomi. Namun karena Undana belum menghasilan lulusan program studi ekonomi, kesempatan untuk bidang ekonomi diberikan kepada lulusan program studi bidang administrasi bisnis FISIP dan program studi sosial-ekonomi pertanian/agribisnis FAPERTA.

Hal tersebut disampaikan oleh Rektor Undana, Prof. Fred L. Benu, sebelum menutup rapat senat terbuka luar biasa dalam rangka Wisuda Periode Juni 2014 di Aula Lama Undana pada 28 Juni 2014. Pada kesempatan tersebut Rektor juga menyampaikan terima kasih kepada pemangku kepentingan lainnya yang juga telah memberikan dukungan serupa kepada Undana. Rektor mengharapkan agar lulusan memanfaatkan kesempatan berharga yang diberikan oleh PT Telkomsel tersebut.

Sebelumnya, melalui Pembantu Rektor IV Bidang Kerjasama dan Alumni I Wayan Mudita, PT Telkomsel Kantor Cabang Kupang menjajagi kemungkinan kerjasama dengan Undana. Kerjasama dimaksudkan untuk membantu Undana meningkatkan layanan kepada para mahasiswa. Kemungkinan kerjasama tersebut akan dibahas lebih lanjut setelah wisuda. Mengingat kerjasama berkaitan dengan peningkatan layanan mahasiswa, kerjasama akan dibahas dengan berkoordinasi dengan Pembantu Rektor III Bidang Kemahasiswaan, Prof. Simon Sabon Ola.

Mahasiswa CDU Belajar Bahasa Indonesia di Undana

Undana menerima 11 mahasiswa CDU untuk belajar bahasa Indonesia di Undana melalui program BIPA (Bahasa Indonesia bagi Penutur Asing). Mahasiswa peserta program tersebut dipimpin oleh dosen Studi Bahasa Indonesia pada School of Creative Arts and Humanities, CDU, Dr. Natan Franklin, sedangkan kegiatan di Undana dikoordinasikan oleh Dr. Klemens Kolo. Program tersebut merupakan tindak lanjut dari penandatanganan nota kesepahaman antar Undana dan CDU di Darwin Australia, 10 Januari 2010 lalu, tentang kerjasama dalam pertukaran akademis (academic exchanges).

Kehadiran para mahasiswa Australia itu langsung diterima oleh Rektor, Prof. Fred Benu, dalam jamuan makan malam di Restoran Subasuka pada 26 Juni 2012. Jamuan makan malam tersebut juga dihadiri oleh antara lain Pembantu Rektor IV, Ir. I Wayan Mudita, M.Sc.,Ph.D, Kepala International Relations Office (IRO) Undana, Prof. Heri Lalel, dan sejumlah instruktur BIPA dari FKIP Undana. “Mempelajari bahasa Indonesia di negara asalnya, yaitu Indonesia, akan membantu mahasiswa dapat lebih cepat fasih daripada belajar di Australia. Saya berpesan agar kesempatan ini dimanfaatkan bukan hanya untuk belajar bahasa Indonesia, tetapi juga belajar mengenal budaya lokal NTT dengan cara mengunjungi tempat-tempat wisata di NTT pada akhir pekan, misalnya mengunjungi Pulau Rote atau Taman Nasional Komodo” kata Rektor.

Program BIPA tahun ini merupakan program rintisan dengan jumlah mahasiswa yang relatif sedikit. Namun menurut Dr. Nathan Franklin, jumlah peserta tahun depan diharapkan lebih banyak, paling kurang sebanyak 40 mahasiswa CDU akan mengikuti program BIPA di Undana dengan memanfaatkan program beasiswa yang disediakan Pemerintah Federal Australia khusus bagi mahasiswa yang ingin belajar Bahasa Indonesia di Undana. Dr. Klemens Kolo mengatakan bahwa selama berada di Undana, mahasiswa CDU peserta program BIPA tersebut akan belajar Bahasa Indonesia tingkat kedua, ketiga, keempat, dan kelima, masing-masing dengan peserta sebanyak 3 orang,  5 orang, 1 orang, dan  2 orang. Setiap tingkat akan dibimbing oleh seorang instruktur.

Dr. Klemens Kola lebih lanjut menjelaskan, program BIPA di Undana pada tahun ini akan berlangsung selama 3 minggu, yaitu mulai dari 23 Juni sampai 11 Juli 2014. Program BIPA saat ini sebenarnya bukan yang pertama. Sewaktu CDU masih bernama Northern Territory University (NTU), Undana pernah bekerjasama menyelenggarakan program BIPA pada 1993 dan 1998, dan masing-masing malah berlangsung dua kali setahun yaitu periode Juni-Juli dan Desember-Januari.

Share

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites